Menjadi terkenal adalah keinginan semua orang, ada beberapa alasan mengapa seseorang ingin terkenal, mulai dari ingin mencari banyak teman dan kenalan, mencari pasangan, atau bahkan untuk mencari uang. Menjadi terkenal ada beberapa cara, diantaranya yaitu lewat prestasi atau dengan cara membuat sensasi. Banyak orang yang terkenal karna prestasinya, namun tak sedikit juga yang terkenal karna sensasinya.
Bukan hanya manusia saja yang bisa terkenal, hewan pun ada yang pernah menjadi terkenal, bahkan sampai level internasional. Hewan-hewan ini bisa terkenal karena prilakunya, keunikannya, dan faktor-faktor lainnya.
Nah, dibawah ini ada 4 hewan yang paling fenomenal dan menjadi sorotan media dari beberapa negara di dunia, berikut ulasannya :
4. BUAYA BERKALUNG BAN, INDONESIA
Buaya ini pertama kali muncul pada tahun 2016 di pesisir pantai kota Palu, Sulawesi Tengah, dan sempat menghebohkan warga sekitar pada saat itu. Buaya ini pun kembali menampakkan dirinya pada penghujung tahun 2017, dan masih terdapat ban bekas di lehernya.
Berbagai upaya dilakukan oleh instansi pemerintah yang terkait untuk menolong buaya malang tersebut, namun upaya selalu gagal karna berbagai hal. Tidak mau menyerah Balai Koservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Sulawesi Tengah mendatangkan Panji dan tim ke kota Palu untuk menolong atau menyelamatkan buaya tersebut. Beberapa cara dilakukan oleh Panji dan tim, mulai dari memasang pukat untuk membatasi pergerakan buaya sampai mendatangkan tokoh adat untuk melakukan ritual-ritual tertentu. Namun hampir seminggu operasi berlangsung, Panji dan tim belum juga berhasil mendapatkan hasil yang diinginkan.
Berita tentang buaya berkalung ban bekas ini pun menjadi trending nasional dan banyak dimuat di beberapa media ternama seperti jawapos.com, liputan6.com, kompas.com dan beberapa media terkenal lainnya.
3. HACHIKO, JEPANG
Hachiko adalah nama dari seekor anjing jantan berjenis akita inu yang lahir pada 10 November 1923 milik prof. Ueno. Anjing ini menjadi terkenal karena kisah kesetiannya kepada majikannya. Pada awalnya hachiko dipungut oleh prof. Ueno di stasiun kereta api Shibuya saat prof. Ueno berangkat mengajar ke Universitas Tokyo. Profesoor Ueno sendiri adalah seorang dosen tekhnik pertanian di Universitas Tokyo. Setelah dipungut dan dirawat oleh prof. Ueno, hachiko selalu mengantar majikannya berangkat kerja di pagi hari, sampai di depan pintu atau pintu gerbang rumahnya, sore harinya hachiko selalu ke stasiun kereta api Shibuya untuk menjemput majikannya.
Pada 21 mei 1925 setelah mengikuti rapat di kampus secara tibi-tiba prof. Ueno meninggl dunia dan diantarkan ke rumahnya tanpa melewati stasiun Shibuya. Hachiko yang menunggu di stasiun kereta pun tidak bertemu dengan majikannya sore itu. Karena mengira majikannya belum pulang, keesokan harinya hachiko datang lagi ke stasiun kereta api untuk menunggu majikannya, namun yang ditunggu tidak kunjung tiba. Hachiko pun terus menunggu dan menunggu sampai 10 tahun lamanya tanpa mengerti apa yang terjadi. Sampai akhirnya penantian hachiko pun berakhir pada 8 Maret 1935 karena hachiko mati di jembatan Inari dekat stasiun Shibuya, kematiannya disebabkan oleh penyakit filariasis yang dideritanya.
2. MIKE, AYAM TANPA KEPALA, USA
Hidup tanpa kepala adalah hal yang mustahil bagi makhluk hidup, baik manusia ataupun hewan. Namun kejadian aneh dan unik pernah terjadi di Colorado, Amerika Serikat pada tahun 1945. Kejadian aneh itu ada di peternakan milik suami istri Olson dan Clara, dimana disana ada seekor ayam yang bisa hidup tanpa kepala, karena dipenggal pemiliknya.
Cerita berawal saat Lloyd Olson dan istrinya Clara memotong ayam-ayam yang ada di peternakannya, namun ada satu ayam yang tidak langsung mati setelah dipotong, tetapi malah berlari saat didekati, Olson pun menangkap dan menyimpan ayam tersebut di dalam kotak tempat penyimpanan apel. Keesokan harinya saat Olson memeriksa ayam tersebut ternyata ayam itu masih hidup. Olson pun membawa ayam ajaib itu ke pasar untuk membuat taruhan dengan orang-orang di pasar bahwa ia mempunyai ayam tanpa kepala. Dari situlah cerita ayam tanpa kepala menyebar dari mulut ke mulut, bahkan reporter pun mulai berdatangan untuk mewawancarai Olson.
Akhirnya ayam ini dibawa ke Universitas Utah untuk diteliti dan dari situ untuk pertama kalinya majalah life magazine mulai menulis tentang ayam ini, mulai dari situ Olson dan Mike (julukan si ayam) sering tur ke berbagai kota. dan akhirnya saat tur ke Phoenix, Arizona Mike mati.
Mike bertahan hidup selama 18 bulan tanpa kepala.
1. PAUL THE OCTOPUS, JERMAN
Paul si gurita atau Paul the octopus adalah seekor gurita yang menetas di aquarium sea life centres Oberhausen, Jerman. Si Paul menjadi terkenal karena menjadi peramal dalam gelaran sepakbola seperti Euro 2008 dan Fifa World Cup 2010 dan sebagian besar ramalannya menjadi kenyataan, yang paling terkenal adalah saat ia memprediksi kemenangan Spanyol dari Belanda pada final Piala Dunia 2010 lalu, di Afrika Selatan. Benar saja, pada saat itu Spanyol benar-benar mengalahkan Belanda dengan skor 1-0 di babak perpanjangan waktu. Namun tebakan Paul juga pernah meleset saat final Euro 2008 dimana saat itu Jerman berhadapan dengan Spanyol, si Paul memprediksi Jerman akan menang, namun ternyata Spanyol keluar sebagai juara Euro 2008 pada saat itu.
Sekarang Paul the octopus sudah tidak bisa memprediksi pertandingan sepakbola lagi karena gurita ini sudah mati pada 26 oktober 2010 akibat faktor usia, yang memang rata-rata gurita tidak bisa hidup lebih dari 3 tahun.
SUMBER REFERENSI :
Komentar
Posting Komentar